Kamis, 19 September 2013

Sewu Kutho -- Didi Kempot


Sewo kuto uwis tak liwati
Sewu ati tak takoni
Nanging kabeh
Podo ra ngerteni
Lungamu neng endi

Pirang tahun anggonku nggoleki
Seprene durung biso nemoni

Wis tak coba
Nglaliake..
Jenengmu soko atiku
Sak tenane aku ora ngapusi
Isih tresno sliramu

Umpamane kowe uwis mulyo
Lilo aku lilo
Yo mung siji dadi panyuwunku
Aku pengin ketemu

Senajan sak kedeping moto
Kanggo tombo kangen jroning dodo

Wis tak coba
Nglaliake..
Jenengmu saka atiku..
Sak tenane aku ora ngapusi
Isih tresno sliramu

Umpamane kowe uwis mulyo
Lilo aku lilo
Yo mung siji dadi panyuwunku
Aku pengin ketemu

Senajan wektumu mung sedhela
Tak nggo tombo kangen jroning dodo

Senajan sak kedeping moto
Tak nggo tombo kangen jroning dodo



Ada Cinta



Ucapkanlah kasih, satu kata yang kunantikan
Sebab ku tak mampu membaca matamu 
Mendengar bisikmu..

Nyanyikanlah kasih senandung kata hatimu
Sebab ku tak sanggup mengartikan getar ini 
Sebab ku meragu pada dirimu

Mengapa berat ungkapkan cinta 
Padahal iya ada
Dalam rinai hujan, dalam terang bulan, 
Juga dalam sedu sedan..

Mengapa sulit mengaku cinta 
Padahal ya terasa 
Dalam rindu dendam, hening malam 
Cinta terasa ada..



ACHA-IRWANSYAH 

Biografi DEWI LESTARI (DEE)



Dewi Lestari Simangunsong yang akrab dipanggil Dee (lahir di Bandung, Jawa Barat, 20 Januari 1976; umur 37 tahun) adalah seorang penulis dan penyanyi asal Indonesia. Dee pertama kali dikenal masyarakat sebagai anggota trio vokal Rida Sita Dewi. Ia merupakan alumnus SMA Negeri 2 Bandung dan lulusan Universitas Parahyangan, jurusan Hubungan Internasional. Dee terlahir sebagai anak keempat dari lima bersaudara dari pasangan Yohan Simangunsong dan Turlan br Siagian (alm). Salah seorang adik kandungnya, yaitu Arina Ephipania, merupakan vokalis dari group musik Mocca. Sejak kecil Dee telah akrab dengan musik. Ayahnya adalah seorang anggota TNI yang belajar piano secara otodidak. Sebelum bergabung dengan Rida Sita Dewi (RSD), Dee pernah menjadi backing vocal untuk Iwa K, Java Jive dan Chrisye. Sekitar bulan Mei 1994, ia bersama Rida Farida dan Indah Sita Nursanti bergabung membentuk trio Rida Sita Dewi (RSD) atas prakarsa Ajie Soetama dan Adi Adrian.
Trio RSD meluncurkan album perdana, Antara Kita pada tahun 1995 yang kemudian dilanjutkan dengan album Bertiga (1997). RSD kemudian berkibar di bawah bendera Sony Music Indonesia dengan merilis album Satu (1999) dengan nomor andalan antara lain, "Kepadamu" dan "Tak Perlu Memiliki". Menjelang akhir tahun 2002, RSD mengemas lagu-lagu terbaiknya ke dalam album The Best of Rida Sita Dewi dengan tambahan dua lagu baru, yakni "Ketika Kau Jauh" ciptaan Stephan Santoso/Inno Daon dan "Terlambat Bertemu", karya pentolan Kahitna, Yovie Widianto. Pada tahun 2006, Dee meluncurkan album berbahasa Inggris berjudul Out Of Shell, dan tahun 2008 melucurkan album RectoVerso,Album Ini mengundang Arina Mocca berduet di lagu Aku Ada dan berduet di lagu "Peluk" dengan Aqi Alexa. Hits besarnya adalah "Malaikat Juga Tahu". Di Album ini juga Dee merilis ulang lagu milik Marcell Siahan berjudul "Firasat".
Sebelum Supernova keluar, tak banyak orang yang tahu kalau Dee telah sering menulis. Tulisan Dee pernah dimuat di beberapa media. Salah satu cerpennya berjudul "Sikat Gigi" pernah dimuat di buletin seni terbitan Bandung, Jendela Newsletter, sebuah media berbasis budaya yang independen dan berskala kecil untuk kalangan sendiri. Tahun 1993, ia mengirim tulisan berjudul "Ekspresi" ke majalah Gadis yang saat itu sedang mengadakan lomba menulis dimana ia berhasil mendapat hadiah juara pertama. Tiga tahun berikutnya, ia menulis cerita bersambung berjudul "Rico the Coro" yang dimuat di majalah Mode. Bahkan ketika masih menjadi siswa SMU 2 Bandung, ia pernah menulis sendiri 15 karangan untuk buletin sekolah.
Novel pertamanya yang sensasional, Supernova Satu : Ksatria, Puteri dan Bintang Jatuh, dirilis 16 Februari 2001. Novel yang laku 12.000 eksemplar dalam tempo 35 hari dan terjual sampai kurang lebih 75.000 eksemplar ini banyak menggunakan istilah sains dan cerita cinta. Bulan Maret 2002, Dee meluncurkan “Supernova Satu” edisi Inggris untuk menembus pasar internasional dengan menggaet Harry Aveling (60), ahlinya dalam urusan menerjemahkan karya sastra Indonesia ke bahasa Inggris.
Supernova pernah masuk nominasi Katulistiwa Literary Award (KLA) yang digelar QB World Books. Bersaing bersama para sastrawan kenamaan seperti Goenawan Muhammad, Danarto lewat karya Setangkai Melati di Sayap Jibril, Dorothea Rosa Herliany karya Kill The Radio, Sutardji Calzoum Bachri karya Hujan Menulis Ayam dan Hamsad Rangkuti karya Sampah Bulan Desember.
Sukses dengan novel pertamanya, Dee meluncurkan novel keduanya, Supernova Dua berjudul "Akar" pada 16 Oktober 2002. Novel ini sempat mengundang kontroversi karena dianggap melecehkan umat Hindu. Umat Hindu menolak dicantumkannya lambang OMKARA/AUM yang merupakan aksara suci BRAHMAN Tuhan yang Maha Esa dalam HINDU sebagai cover dalam bukunya. Akhirnya disepakati bahwa lambang Omkara tidak akan ditampilkan lagi pada cetakan ke 2 dan seterusnya.
Pada bulan Januari 2005 Dee merilis novel ketiganya, Supernova episode PETIR. Kisah di novel ini masih terkait dengan dua novel sebelumnya. Hanya saja, ia memasukkan 4 tokoh baru dalam PETIR. Salah satunya adalah Elektra, tokoh sentral yang ada di novel tersebut.
Lama tidak menghasilkan karya, pada bulan Agustus 2008, Dee merilis novel terbarunya yaitu RECTOVERSO yang merupakan paduan fiksi dan musik. Tema yang diusung adalah Sentuh Hati dari Dua Sisi. Recto Verso-pengistilahan untuk dua citra yang seolah terpisah tapi sesungguhnya satu kesatuan. Saling melengkapi. Buku RECTOVERSO terdiri dari 11 fiksi dan 11 lagu yang saling berhubungan. Tagline dari buku ini adalah Dengar Fiksinya, Baca Musiknya. Website khusus mengenai ulasan buku RECTOVERSO ada di www.dee-rectoverso.com
Pada Agustus 2009, Dee menerbitkan novel Perahu Kertas. Tahun 2012, Dee kembali mengeluarkan novel lanjutan serial Supernova yang berjudul PARTIKEL dengan tokoh utama Zarah. Sebelum menerbitkan SUPERNOVA, sebenarnya Dee kerap menulis di beberapa media, dan sepertinya menulis sudah menjadi bagian dari hidupnya. Tak berhenti di SUPERNOVA: PETIR, tahun 2006 Dee kembali menggebrak lewat buku kumpulan cerita, FILOSOFI KOPI, disusul kemudian dengan kumpulan 11 cerita dalam RECTOVERSO yang juga dikemas dengan bentuk lagu. Setelahnya, pada 2009 Dee menerbitkan PERAHU KERTAS, dan disusul dengan MADRE pada tahun 2011.
Tahun 2012 menjadi tahun yang sibuk bagi Dee. 4 April 2012, Dee merilis seri SUPERNOVA terbaru berjudul PARTIKEL. 4 bulan kemudian, pada pertengahan Agustus 2012 film PERAHU KERTAS yang diadaptasi dari novelnya mulai tayang di bioskop di seluruh Indonesia. Film arahan Hanung Brahmantyo ini menaruh nama Maudy Ayunda dan Adipati Dolken sebagai peran utama. Dewi Lestari pun ikut muncul sebagai peran pembantu.
Selain PERAHU KERTAS, karya Dewi lainnya yang akan diangkat ke layar lebar adalah RECTOVERSO dan MADRE. RECTOVERSO merupakan film omnibus yang digarap oleh 5 sutradara berbeda yaitu Cathy Sharon, Olga Lidya, Marcella Zalianty, Rachel Maryam dan Happy Salma. Lima sutradara tersebut masing-masing akan menggarap film dari cerpen dalam buku RECTOVERSO yang berjudul Cicak di Dinding, Curhat Buat Sahabat, Malaikat Juga Tahu, Firasat dan Hanya Isyarat.

PANTUN



Ke perpustakaan membaca buku
Namun disana tidak boleh makan
Laksanakanlah sholat lima waktu
Sebelum kamu disholatkan

Belajar menari didalam sanggar
Tapi didalam sanggar ada keledai
Kewajiban siswa adalah belajar
Agar cita-cita dapat tercapai

Sarapan pagi dengan bubur
Tidak lupa meminum Es
Jadilah kalian orang yang jujur
Karena jujur adalah kunci sukses

Buah duren, buah mangga
Makan duren bikin risau
Buat apa memikirkan cinta
Kalau hanya bisa buat kita galau

Susanti anaknya bu Maya
Susanto anaknya bu Susi
Buat apa jadi pejabat kaya
Kalau hartanya dari uang korupsi

Shireen Sungkar adiknya Zaskia Sungkar
Sule,Parto temannya Andre Taulani
Kalau sudah berjanji janganlah ingkar
Dari pada engkau menyesal hati

Ke pasar Songgolangit beli ember
Sudah dicari tapi tidak dapat
Buat apa jadi anggota DPR
Kalau tidak perduli dengan rakyat


Duduk lama kaki kesemutan
Disembuhkan oleh ibu terkasih
Musim kemarau warga kesusahan
Tunggu pemerintah beri air bersih

Ke Supermarket beli ikan teri
Ternyata disana tidak ada
Perbaikilah budi pekerti
Semoga bisa masuk surga

Kepasar bersama-sama
Membeli apa tak tahu pasti
Para pejabat tertawa bahagia
Rakyat menderita sendiri

Jalan-jalan ke Manado
Ketemu teman jangan lupa di sapa
Idolaku Dicky M Prasetya
Kalau idolamu siapa ?

Kepasar  membeli sepatu
Sepatu yang bagus sudah kehabisan
Ayah, bunda dan kakakku
Aku sangat sayang kalian

JOLA-JOLI




Iki crita jenenge Sipur
Sipur kuwi bocahe ngawur
Senengane nyemplung neng sumur
Ora wani numpak motor mabur

Pengenane mbesuk dadi Pilot
Nyepedah banter nyemplung neng got
Kena apa kok bendino nyongot
Tibak’ane untune modot

Sipur kuwi bocahe lucu
Yen pas pegel wonge mecucu
Tandang gawe karo nesu-nesu
Sopo njarak diantem watu

Seje crito seje lakone
Bocah cilik jenenge None
Ngalor ngidul karo kancane
Ireng awak’e mbangir irunge

None kuwi adine Tono
Nangis wae sebab’e opo
Tibak’ane lagi tibo tresno
Tibo tresno marai loro

Sinopsis Perahu kertas



Sinopsis Film Perahu Kertas



Dua orang anak manusia dengan kisah hidup masing-masing yang serupa, Kugy dan Keenan. Gadis ini mempunyai cita-cita menjadi seorang penulis dongeng dan semua orang menganggap itu sebagai cita-cita yang tidak wajar untuk seorang mahasiswa pandai seperti Kugy. Ia pun tetap menulis dongeng namun hanya untuk dirinya sendiri, sedangkan yang ia publikasikan adalah cerpen yang romantis.
Di sisi lain, seorang pemuda yang memiliki cita-cita menjadi seorang pelukis dengan bakat luar biasanya tidak direstui oleh sang ayah. Ia harus kuliah ekonomi. Suatu ketika takdir mempertemukan keduanya melalui Noni, Sahabat Kugy dan Eko, sepupu Keenan sekaligus pacar Noni. Dua insan yang senasib itu saling mengagumi satu sama lain. Kugy yang tidak neko-neko dalam bersolek, dan Keenan yang tetap tampan dengan rambut gondrongnya. Ditambah lagi zodiak mereka yang sama-sama aquarius, sehingga Kugy menamai diri mereka sebagai agen rahasia Dewa Neptunus untuk melaporkan semua kejadian di dunia melalui perahu kertas yang dialirkan ke kaut. Keenan memang tidak sesering Kugy dalam membuat perahu kertas, tapi itu tidak menghilangkan persahabatan mereka, bahkan berempat dengan Noni dan Eko lama-lama persahabatan mereka menjadi sebuah cinta.
            Keenan berusaha menjauh dari Kugy ketika ia tahu bahwa Kugy telah mempunyai pacar yaitu Ojos. Aksi kaburnya semakin sempurna dengan didukung liburan akhir semester yang cukup panjang dan Keenan memperpanjang liburannya ke Bali, di rumah teman lama ibunya dan di situ orang- orang bebas melukis.
Selepas dari liburan normal kuliah, Kugy, Noni, dan Eko menceritakan pengalaman masing-masing. Hal yang paling mencekat bagi Kugy ialah ketika Noni membeberkan rencananya untuk menjodohkan Keenan dengan Wanda, sepupunya. Kugy tidak mendukung itu karena diam-diam ia menyimpan perasaan kepada Keenan.
Kini ganti Kugy yang menghindar dari persahabatan itu. Ia mencari berbagai kesibukan sampai ia tidak tahu kembalinya Keenan dan ceritanya dengan Wanda. Wanda ialah gadis cantik, cerdas, dan seorang kurator muda . Ia mengerti dunia lukis sehingga ia nyambung dengan Keenan. Wanda juga membuat lukisan Keenan masuk galeri ayahnya dan menyuruh orang untuk membeli lukisan itu. Merasa lukisannya laku Keenan memutuskan menjadi pelukis untuk hidup dan meninggalkan kuliahnya. Di sisi lain, Kugy terus sibuk mengambil semester pendek hingga ia mengajar di Sakola Alit agar waktunya terus padat. Di Sakola Alit ia membuat dongeng tentang anak-anak didiknya agar mereka mau belajar. Notabene, mereka ialah orang-orang dari kalangan yang kurang mampu, baik ekonomi maupun pendidikan.
Suatu hari takdir mengembalikan Keenan pada Kugy. Keenan diminta Ical, teman mengajar Kugy untuk mengajar anak-anak menggambar. Anak-anak sangat senang dengan guru gambar mereka, dan yang paling senang dari semuanya adalah Kugy. Di tempat itu Keenan mengungkapkan rasa kehilangannya pada Kugy. Hati Kugy sangat berbunga . Bahkan harta berharganya berupa buku dongeng “Jendral Pilik dan Pasukan Alit” ia berikan pada Keenan. Ironi sekali dengan yang diucapkan Keenan di Sakola Alit, selang beberapa hari dari kejadian itu Kugy mendengar Keenan dan Wanda jadian. Benar- benar hancur hati Kugy. Terlebih ia juga harus putus dengan Ojos.
            Jakarta, September 2000, hari itu ulang tahun Noni ke-20. Ia berencana memberi kalung medali emas yang bertuliskan “Sahabat Terbaik dan Terawet” untuk Kugy. Sayang sekali Kugy yang tidak sanggup harus melihat Keenan dan Wanda memutuskan untuk tidak hadir pada pesta itu. Berantakan sudah rencana Noni dan ulang tahunnya karena ketidakhadiran Kugy. Tidak hanya sampai itu saja kehancuran pesta itu. Di tempat lain Wanda terlalu banyak minum alkohol hingga berdansa dengan lelaki lain. Keenan mengajak Wanda ke kemar dan terjadi pertengkaran hebat. Wanda yang berada dibawah pengaruh alkohol itu mengakui semua yang ia lakukan pada Keenan, termasuk kebohongannya menyuruh orang membeli lukisan Keenan. Ia mengembalikan semua lukisan Keenan.
Keenan merasa sakit hati yang luar biasa. Ia terlanjur membanggakan itu pada orang tuanya, bahkan ia terlanjur berhenti kuliah. Pemuda itu sangat putus asa, ia tidak mau lagi melukis dan lukisan yang dikembalikan oleh Wanda ia kirim ke Ubud sebagai kenang- kenangan. Keenan menceritakan semua itu pada Kugy di Sakola Alit, namun semangat yang diberikan Kugy tidak ia hiraukan sedikit pun. Hingga suatu hari Bimo, teman kos lamanya mengantarkan surat untuknya. Surat itu berisi bahwa lukisan yang ia kirim ke Ubud telah terjual, dan di situ pak Wayan juga menyisipkan uang hasil penjualan itu. Semenjak hari itu ia langsung pergi ke Ubud bersama buku dongeng dari Kugy.
Di Ubud Keenan mulai berkarya lagi. Setiap hari ia melukiskan kelanjutan kisah-kisah “Jenderal Pilik dan Pasukan Alit” dari buku Kugy. Lukisan pertamanya tentang dongeng tersebut laku seharga Rp3.000.000,00. Kali ini dua lukisannya laku Rp10.000.000,00 dan ia bertemu langsung dengan pembelinya. Selain Pak Wayan dan pembeli lukisan itu, Keenan dapat satu teman lagi untuk menemaninya melukis setiap hari, dia adalah Ludhe, keponakan Pak Wayan.
            Hubungan Keenan dan Ludhe semakin erat. Sampai pada ulang tahun Ludhe, ia meminta pahatan karya Keenan yang sebenarnya spesial untuk Kugy. Merasa putus asa pada Kugy Keenan pun memberikan pahatan itu sebagai hadiah ulang tahun untuk Ludhe. Kedekatan itu tidak berhenti di situ. Sempat Keenan menyerah untuk melukis karena ia sudah tidak punya inspirasi, serial dongeng Kugy sudah habis. Walaupun demikian Ludhe tetap sabar dan memberi semangat kepada Keenan. Melihat ketulusan Ludhe, hati Keenan terenyuh dan puncaknya ia menyatakan cintanya kepada Ludhe. Mereka pun berpacaran.
Di tempat lain kisah persahabatan Noni dan Kugy semakin miris. Semenjak ulang tahun Noni ke-20, mereka tidak lagi saling bicara, bahkan untuk sekadar menyapa. Tak tahan dengan semua itu, Kugy memilih pindah kos dan mempercepat masa kuliahnya. Sampai pada tahun ke-3 kuliahnya, Juni 2002 Kugy sudah siap menjalani ujian skripsi dan ia mendapatkan nilai A. Dia sangat berterimakasih kepada Eko yang telah membantunya. Kugy siap melakukan apapun untuk Eko atas jasanya itu. Eko hanya minta satu hal pada Kugy. Dia ingin Kugy minta maaf dan bersahabat lagi dengan Noni. Hal itu dilakukan juga oleh Kugy, karena ia telah berjanji kepada Eko. Betapa terkejutnya Kugy ketika ia minta maaf, Noni justru marah-marah pada Kugy dan menuduh Kugy telah merebut Eko darinya. Pertengkaran antara mereka makin menjadi dan mereka memilih untuk mengakhiri persahabatan mereka.
Begitu lulus kuliah Kugy bekerja di sebuah perushaan advertising atas rekomendasi Karel, kakaknya. Perusahaan itu bernama Advocado. Bos Kugy masih muda, beda usia mereka hanya delapan tahun. Bos itu bernama Remi. Hubungan Remi dan Kugy berubah menjadi hubungan spesial. Semua itu bermula ketika Kugy menyampaikan ide emasnya untuk sebuah produk dan     Remi terkesima akan ide tersebut.
Suatu ketika Keenan harus kembali ke Jakarta karena ayahnya terkena strok dan sangat merindukannya. Keenan juga harus melanjutkan bisnis ayahnya. Meskipun sudah berada di Jakarta, Keenan tidak berani memberi tahu Kugy akan keberadaannya.
Takdir memang senang melihat kedekatan mereka, sehingga walaupun mereka berusaha untuk tidak bertemu, kenyataan mempertemukan mereka kembali. Noni yang telah mengetahui semuanya melalui sebuah kado Kugy yang tak sempat ia berikan kepada Keenan, pagi itu datang ke rumah Kugy untuk minta maaf dan memperbaiki persahabatan mereka. Noni mengalungkan medali emas yang dulu tertunda untuk diberikan kepada Kugy. Noni dan Eko hendak mekangsungkan pertunangan sembari menunggu ujian skripsi mereka. Mereka berempat dipertemukan lagi di pesta pertunangan itu. Kugy dan Keenan walaupun awalnya canggung lama-lama biasa juga dan keduanya semakin akrab. Mereka saling mengetahui bahwa keduanya sudah mempunyai pacar masing-masing.

            Suatu ketika, tanpa sengaja Kugy bertemu dengan Ludhe di Ubud, saat Kugy dan Remi liburan kantor di Bali. Dengan sedikit terlambat Ludhe menyadari bahwa yang ia temui ialah inspirator Keenan selama ini. Sementara Kugy mengetahui Ludhe adalah kekasih Keenan lebih lama lagi, dia mengetahuinya dari Remi. Mengetahui kenyataan itu Kugy terkejut dan ia kabur ke rumah kakaknya untuk menenangkan diri. Keenan dan Remi panik mencari Kugy. Tapi lagi-lagi filing     Keenan leih kuat dari siapapun kepada Kugy. Keenan yang telah mengetahui segala isi hati Kugy dari Noni datang ke tempat kakak Kugy dan menjelaskan segala isi hatinya. Mereka kemudian memutuskan untuk tidak menyakiti pasangan masing-masing. Kugy tahu Ludhe gadis yang baik untuk Keenan dan Keenan juga sebaliknya Keenan tahu Remi lelaki yang baik untuk Kugy.


Kugy memberi buku dongeng berharganya kepada Remi yang sebenarnya hendak ia berikan kepada Keenan. Sayangnya dalam buku itu masih terselip surat untuk Keenan, seseorang yang selalu singgah di hati Kugy. Remi tidak mungkin bisa menyiksa hati kekasihnya itu, ia menyuruh Kugy kembali pada Keenan. Di sisi lain, Keenan juga sudah dilepas oleh Ludhe, walaupun sangat berat. Ludhe tahu betapa besar dan tulusnya cinta Keenan kepada Kugy dan Kugy pantas mendapatkan itu. Kugy dan Keenan (K dan K) akhirnya bersatu membentuk K-family yang lebih besar.